Rabu, 16 Januari 2013

Polisi Sebar Foto 24 DPO Teroris Poso


Jajaran Satuan Tugas Aman Maleo I Polri menyebar foto 24 teroris di berbagai sudut kota Poso. Foto-foto para DPO ditempel di tempat-tempat umum. Mereka ini adalah DPO yang berkaitan dengan sejumlah penembakan, peledakan, dan pembunuhan di Poso.

Wadir Bimas Polda Sulteng, AKBP Hery Murwono, menjelaskan, tujuan penyebarluasan identitas para DPO tersebut untuk memberikan informasi kepada masyarakat mengenai siapa-siapa saja yang kini menjadi buruan polisi.

Hery berharap, warga Poso dapat bekerja sama memberikan informasi bila mengetahui keberadaan para DPO tersebut.

Dari 24 tersangka yang telah diumumkan, seorang di antaranya tewas dalam penggerebekan Densus 88 Antiteror di Makassar, Sulawesi Selatan, pada 4 Januari 2013. Sehingga, secara keseluruhan pihak kepolisian masih memburu 23 pelaku. Pemasangan foto dan identitas DPO sudah dilakukan sejak Senin, 14 Januari 2013 sore.

Kapolres Poso AKBP Eko Santoso menegaskan, salah satu DPO yang dicari oleh polisi adalah Santoso, DPO nomor satu yang buron sejak 2007. Diduga Santoso adalah pimpinan dan penggerak sejumlah teror di Poso.

“Ya termasuk Santoso. Santoso sudah tidak ada di rumah keluarganya di desa Kalora. Dia sudah tidak di sana, apalagi Brimob sekarang ditempatkan di sana” katanya.

Ketika ditanya mengapa baru sekarang ada penyebaran foto DPO teroris, polisi beralasan bahwa untuk menyebarkan foto ini harus dilakukan penyelidikan terlebih dahulu agar menghindari salah tangkap. “Ya kan kita harus menunggu hasil penyelidikan, jangan sampai salah,” tandasnya.

Sumber: Okezone, Merdeka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar